Pj Wali Kota Lhokseumawe Minta LMAN Serahkan Aset RS Arun ke Pemko
Lhokseumawe — Penjabat (Pj) Wali Kota Lhokseumawe, A. Hanan, SP, MM, menyatakan harapannya agar Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) dari Kementerian Keuangan segera menyerahkan kepemilikan Rumah Sakit Arun kepada Pemerintah Kota Lhokseumawe.
Pernyataan ini disampaikan A. Hanan saat melakukan kunjungan bersama pihak Kejaksaan Negeri Lhokseumawe ke Rumah Sakit Arun pada Rabu (16/10/2024). Ia menekankan bahwa rumah sakit tersebut memiliki potensi besar untuk berkembang menjadi pusat layanan kesehatan utama di kawasan Lhokseumawe.
Saat ini, RS Arun masih tercatat sebagai aset negara di bawah pengelolaan LMAN.
“Lhokseumawe sampai sekarang menjadi salah satu kota di Aceh yang belum memiliki rumah sakit sendiri. Kami berharap agar Rumah Sakit Arun dapat segera dihibahkan untuk dikelola oleh pemerintah kota,” jelas A. Hanan.
Dalam kunjungannya, Hanan juga menyaksikan beberapa pasien harus dirawat di luar ruangan karena kapasitas yang tidak mencukupi. Namun, pemerintah kota tidak dapat melakukan pengembangan fasilitas lantaran status rumah sakit tersebut yang masih dalam pengelolaan LMAN.
Hanan juga menambahkan bahwa hibah tersebut akan membuka peluang bagi pemerintah kota untuk segera meningkatkan infrastruktur dan fasilitas medis di Rumah Sakit Arun.
“Kami sangat berharap LMAN segera menyerahkan aset ini agar pengelolaannya bisa dilakukan secara optimal untuk melayani masyarakat dengan lebih baik,” tambahnya.
Ia menekankan bahwa percepatan proses hibah ini penting, terutama mengingat kebutuhan layanan kesehatan yang mendesak, tidak hanya untuk warga Lhokseumawe tetapi juga wilayah sekitarnya seperti Aceh Utara, Bireuen, dan Bener Meriah.
“Kami optimistis, melalui kerjasama yang baik antara pemerintah pusat dan daerah, proses hibah ini bisa berjalan lancar. Rumah Sakit Arun diharapkan menjadi salah satu rumah sakit rujukan di Aceh yang mampu memberikan pelayanan terbaik,” tutupnya.[]
Advertorial
